TikTok Bantu Tingkatkan Jumlah
Hasil riset dari Esports Charts menunjukkan bahwa TikTok menjadi platform penting bagi MPL ID S15 mengumpulkan lebih banyak penonton dari season selanjutnya.
Minggu pertama MPL ID S15 dimulai tanggal 7-9 Maret 2025 di MPL Arena (XO Hall) Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Pertandingan minggu ini diramaikan dengan debut NAVI melawan RRQ, serta Royal Derby RRQ melawan ONIC.
Setelah membandingkan statistik minggu pertama season 15 dengan season 13 (keduanya spring season untuk kualifikasi ke MSC), terdapat peningkatan penonton signifikan.
Minggu pembuka MPL Indonesia season 15
Berdasarkan data Esports Charts, minggu pertama MPL ID S15 mendapatkan 1,7 juta peak viewer, yang merupakan peningkatan 17% dari minggu pertama S13.
Sementara itu, untuk jumlah jam ditontonnya adalah sebesar 10,2 juta jam, yang meningkat 4% dari S13.
Peak viewer asal Indonesia sendiri meningkat 20% dari season lalu, dan menariknya terdapat penurunan peak viewer luar negeri, setidaknya 10% untuk stream Inggris.
Menariknya, peak viewer di TikTok meningkat drastis hingga 70% dibandingkan dengan season 13. Hal ini wajar mengingat streaming TikTok mulai berkembang dari season 14.
TikTok menjaring lebih banyak penonton MPL ID S15
Perlu jadi catatan bahwa Dmytro Murko dari Esports Charts menemukan fakta bahwa performa streaming MPL ID S15 agak sedikit ketinggalan dalam beberapa aspek.
“Viewership rata-rata di YouTube dan Facebook berkurang, sementara itu jangkauan penonton dari siaran Bahasa Inggris dan Burma menurun,” ungkap Murko.
Sebagai contohnya, di channel YouTube R7, Esports Charts memantau ada pengurangan 69% penonton rata-rata, dan pengurangan 62% peak viewer.
Murko menambahkan, di sinilah peran TikTok yang menjadi penyelamat statistik penonton MPL ID S15.
“Di akhir minggu pertama, penonton rata-rata di TikTok meningkat 61%, dan peak viewership-bya melesat hingga mendekati 71% jika dibandingkan dengan S13,” jelasnya.
“Jumlah channel unik meningkat hampir 2 kali lipat jika dibandingkan minggu pembuka season lalu, dengan sebagian besar perkembangannya terpusat di TikTok,” tambah Murko.
TikTok jadi platform penting untuk MPL Indonesia
Penemuan di atas menunjukkan bahwa TikTok kini menjadi bagian penting bagi MPL Indonesia untuk mengembangkan audiensnya.
Peningkatan jumlah peak viewer dan jam ditonton di TikTok menunjukkan bahwa platform short video ini berkembang pesat dalam mengedepankan konten esports.
Hal ini patut menjadi perhatian bagi platform streaming lainnya, khususnya YouTube yang perlahan pasarnya mulai dimakan oleh TikTok.
“YouTube masih memegang posisi kunci, namun platform ini nampaknya telah mencapai puncak perkembangannya,” papar Murko.
Dengan berkurangnya metriks penonton di YouTube jika dibandingkan dengan season 13, menarik sekali melihat bagaimana TikTok akan mengkapitalisasi keuntungan ini.